dari Dini untuk Dini

Dini, a name a story...

Doeloe selalu merasa aneh dan gimana gitu musti memanggil orang lain dengan nama yang sama dengan ku Dini. Dan sekarang aku punya seorang sahabat kalau sudah boleh aku memanggilnya dengan sebutan "sahabat" bernama Dini. Lengkapnya Dini Haiti Zulfany

Berawal dari Tweeter, berawal dari keseruan Memantau TL, Retweet dan dm-dm an kami berkenalan, berkomunikasi dan sekarang bersahabat dekat. . Nama depan nya sama dengan ku Dini. Salah satu hobby kami sama yaitu Tweeteran... hihihiiii

Selanjutnya hubungan kami berlanjut ketahap bbm-an rite after beliau membeli ponsel pintar yang bisa memfasilitasi hubungan kami.. yaa karena hubungan ini LDR (Long Distance Relationship.red) maka dari itu bbm sangatlah perperan penting... hadeeeh kesannya gimana gitu yaah kalimat aku.. maksudnya jalinan komunikasi kami gittuuu... :p

Tidak menyangka bisa kenal dan langsung cocok terus bersahabat dengan Dini, seorang penyiar salah satu radio kenamaan di Pontianak yang biasanya cuma ku dengar dari Radio. Dan ternyataa... anak nya super duper asik nan gahul... langsung jatuh cinta simpati deh aku... Ini menjadi becandaan nya aku, kalau saja she is a man.. beugh! "I can't help fallin in love with u, perhaps".. akakakaka.... saking cocok n nyamannya berteman dengan beliau.. she is versi KW-supernya.... aaaah sudahlaaah ._. Skip!

Belum genap setahun kami kenal, taapi banyak hal positip yang aku dapat dari Wanita bersuami ini, yang ternyata usia nya lebih muda dari aku. Mulai dari keceriaan nya yang tak berbatas ruang waktu, ide-ide cemerlangnya sampai kesabarannya dalam mendengarkan dan memberi buanyak banget masukan bahkan kesanggupannya melalukan apa pun yang menyenangkan dan menenangkan ku dalam menghadapi keruetan masalah-masalahku. 

Jujur, blog ini dan kembalinya aku ke dunia blogger ini karena beliau, si Dini lah yang dengan senang hati membuatkan id blog ini dengan cukup banyak kecerewetan request-an ku, she is a very awesome blogger. Dan satu lagi, banyak hal KeTuhanan dan moralitas sosial yang beliau sampaikan ke padaku tanpa sedikitpun menggurui. What a girl.....

Tanpa bermaksud terlalu memuji karena pujian tertinggi untuk manusia hanyalah diperuntukan kepada Nabi Besar Muhammad saw-tentunya, aku Dini benar-benar merasa beruntung bisa bersahabat dengan penyuka kupu-kupu ini. Semoga aja beliau juga merasakan hal yang sama, walaupun pasti sedikit sekali hal positip yang ia dapatkan dariku ini cambukan untukku guna memperbaiki diri... dengan segala kelebihan dan kekuranganku.

Baru tiga kali bertatapan dan berinteraksi secara langsung bagi ku tak membatasi nilai dan arti seorang dini untuk seorang dini dengan sepaket yang ada didirinya.

apple nya kupu

Dengan Bangga aku nyatakan, Dini adalah Sahabat Dini.... :*