Pages

Sabtu, 09 November 2013

The Wind Blows....

Saat kau pergi dan aku tak bisa melihatmu, bagian tersulit adalah bahwa aku masih merindukanmu.
Aku pikir semua akan berakhir jika aku membiarkanmu pergi. Bahkan saat aku ingin mengakhirinya, ada bagian dalam diriku yang ingin agar kau kembali padaku. Aku melihat kedepan, berharap kau akan datang...

Sejak pertama kali bertemu denganmu, aku merasakan untuk pertama kalinya, bahwa hidup ini adalah tentang sebuah skenario besar .
Pertama kali nya juga aku merasa begini. Aku dibuang seperti sampah, tapi untuk pertama kalinya aku tidak menyesali hal itu. Aku berterima kasih padamu.

Jika memang tidak berakhir antara kita,  setelah semuanya "normal kembali" dan aku masih bernafas aku akan menemuimu (bagaimana pun caranya nanti). Ayo kita bertemu suatu hari nanti. Lalu kita akan bicara.
Aku ingin mengatakan padamu apa yang tak bisa aku katakan. Dimulai dari apa yang aku pikirkan tentangmu saat kita pertama kali bertemu, ketika aku jatuh cinta padamu, seberapa menarik dirimu dan aku ingin membayar apa yang telah aku lakukan padamu (yang menyakitimu). Dan......
Ketika saat itu tiba, kau akan menjawab semua pertanyaanku tanpa menyembunyikan apapun. Jika kau (pernah) mencintaiku. Dan bagaimana pun rasa bersalahmu karena mencintaiku. Apakah rasa sakitmu sama dengan rasa sakitku saat kau membohongiku.
Meskipun jawabanmu itu tak akan membuat semuanya kembali seperti semula.

Tetapi......
Jika memang semuanya berakhir untuk kita, aku ingin mengatakan, agar kau baik-baik saja. Semoga berhasil dengan jalan hidup pilihanmu. 

Aku tak bisa memaafkanmu. Aku tak mengerti kenapa kau bahkan tidak meminta maaf padaku. Aku tak mau mengakuinya, tapi aku tak bisa menjadi orang yang lebih baik untukmu.





0 comments:

Posting Komentar

 

Copyright © diendong. Template created by Volverene from Templates Block
WP by WP Themes Master | Price of Silver